Belajar Berbagi Melalui Jadwal Latihan Gerak Jalan

Bagikan

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp

Rangkaian kegiatan Agustusan di Pondok Pesantren Al-Ishlah masih terus berlanjut. Pada hari Sabtu (26/08/23) mendatang, siswa-siswi MA Al-Ishlah dan  SMPM 12 akan melaksanakan lomba gerak jalan.  Sejak Jumat (18/8/2023), terhitung ada enam hari waktu persiapan menuju perlombaan gerak jalan tersebut. 

 

 

Pembuatan Jadwal Latihan

Peserta gerak jalan dalam lomba Agustusan di pondok mencakup siswa-siswi SMPM 12 dan MA Al-Ishlah. Agar suasana latihan tertib, panitia gerak jalan membuat jadwal latihan untuk keduanya. Selain pembagian waktu, tempat latihan juga telah ditentukan oleh panitia. Untuk putra, latihan gerak jalan bertempat di Lapangan Kopen. Sementara untuk putri, latihan gerak jalan bertempat di Lapangan Pondok dan STIQSI. 

 

Enam hari waktu persiapan gerak jalan dihitung sejak hari Jumat (18/8/2023). Enam hari yang ada digunakan secara bergantian. Hari Jumat digunakan untuk latihan siswa-siswi SMP dan Sabtu digunakan untuk latihan siswa-siswi Aliyah. Begitu pula hari-hari selanjutnya, kecuali Senin dan Selasa karena merupakan hari aktif ekstrakurikuler wajib. Oleh karena itu, masing-masing tingkatan, yakni SMP dan Aliyah, mendapatkan jatah waktu latihan sebanyak 3 kali. 

 

Sejauh ini, jadwal latihan gerak jalan yang dibuat oleh panitia dilaksanakan dengan baik. Seluruhnya berlatih sesuai dengan jadwal yang ditentukan. Akan tetapi, pelaksanaan waktu latihan tidak serta merta saklek sebagaimana dibuat. Seperti halnya siswa-siswa MA Al-Ishlah yang memanfaatkan waktu sepulang Pramuka untuk berlatih aba-aba sembari meneriakkan yel-yel buatan mereka. 

 

Hikmah: Latihan Gerak Jalan, Belajar Berbagi

Selain bertujuan untuk menertibkan kondisi latihan gerak jalan, adanya jadwal latihan juga disebabkan oleh keterbatasan tempat latihan. Di dalam pondok, tempat yang dapat dijadikan untuk berlatih gerak jalan hanyalah Lapangan SMP, Lapangan Pondok dan Lapangan STIQSI. Hal ini jika memperhatikan aba-aba dalam gerak jalan yang cenderung membutuhkan tempat yang luas. Oleh karena itu, putra diarahkan untuk berlatih di Lapangan Kopen. 

 

 

Sekiranya, melalui pembuatan jadwal latihan yang terlihat remeh, terdapat pelajaran yang dapat diambil, yaitu perihal berbagi kepada sesama. Dalam hal ini, siswa-siswi MA Al-Ishlah harus ikhlas dan rela untuk berbagi tempat dan waktu latihan dengan adik-adik kelasnya, siswa-siswi SMPM 12. Hal yang sama juga berlaku pada siswa-siswi SMPM 12. Meskipun terdapat keinginan untuk berlatih gerak jalan tiap sore. 

 

Dapat pula diambil manfaatnya, bahwa hari-hari yang tidak dijadwalkan untuk berlatih gerak jalan dapat digunakan untuk melakukan kegiatan lain, seperti mencuci baju, menyetrika, mengerjakan tugas, berkunjung ke perpustakaan, atau sekedar mengobrol dengan teman. 

 

Kalau kedua pihak sudah ikhlas dan rela, pasti latihan gerak jalan dapat dilaksanakan dengan bahagia. Tak ada lagi protes karena ingin berlatih tiap sore supaya dapat juara. Lagi pula, bukan hanya juara yang dapat dijadikan tujuan, melainkan hal-hal seperti kebersamaan, kekompakan, pengetahuan tentang aba-aba dalam gerak jalan juga dapat dijadikan tujuan, bahkan pengalaman.

 

Reporter: Revoluna Zyde Khaidir

Editor: Ega MN

Proofreader: phzdr

0 Comments

Leave a Reply

Avatar placeholder

Your email address will not be published. Required fields are marked *